Pengertian
KMS
KMS singkatan dari Kartu Menuju Sehat adalah suatu alat atau tempat mencatat berat badan anak dibawah 5 tahun (balita) setiap kali ditimbang setiap bulan secara teratur. Berat badan ini dibubuhkan pada KMS dalam bentuk sebuah titik (.). Titik ini disebut titik berat badan, anak balita perlu ditimbang badannya setiap bulan agar pertumbuhan dapat diikuti secara seksama melalui grafik berat badan yang merupakan rangkaian titik-titik berat badan dari bulan ke bulan.
Tujuan KMS
- Sebagai alat pengontrol pertumbuhan berat badan anak.
- Sebagai alat untuk mengetahui keadaan kesehatan anak.
- Sebagai alat untuk mengetahui keadaan gizi anak.
Bagian-bagian KMS:
- Sumber berat badan: garis tegak lurus yang terdapat pada sisi kiri setiap kelompok usia dalam KMS.
- Garis berat badan: adalah garis-garis mendatar yang dimulai dari sumber berat badan. Angka-angka yang terdapat pada setiap ujung garis berat badan pada setiap kelompok usia adalah angka-angka yang menunjukan satuan kilogram penuh dan dinyatakan dalam satuan 2,3,4. seterusnya.
Angka-angka ini menunjukan berat badan 2 kg, 3 kg, 4 kg dan seterusnya. Sedang garis tipis yang berada diantara 2 ukuran kilogram penuh garis berat badan untuk satuan tengahan
kg, mis: 2,5 kg, 3,5 kg, 4,5 kg dan seterusnya.
- Garis Usia, garis tipis dari atau kebawah dan terakhir pada kolom-kolom bernomor yang menyatakan usia anak dalam bulan.
Bagian-bagian lain yang perlu dikenal juga ialah:
- Kolom Bulan adalah kolom-kolom yang berada dibagian bawah KMS pada setiap kelompok usia. Kolom-kolom ini disediakan untuk menuliskan nama-nama bulan secara berurutan sesudah bulan kelahiran.
- Kolom bulan lahir adalah kolom bulan yang terletak paling kiri dan bergaris tebal. Kolom ini disediakan untuk diisi dengan bulan lahir Balita serta tahunnya.
Cara membubuhkan bulan lahir balita pada kolom bulan.
Contoh: Si Andi lahir pada tanggai 24 Juli 1988 dan dibawa oleh ibunya untuk ditimbang pertama kali pada tanggai 5 Oktober 1988.
Langkah I:
Bubuhkan bulan Juli 1988 dalam kolom bulan lain.
Langkah II:
Tuliskan semua nama bulan sesudah Juli 1988 sampai semua kolom bulan pada semua kelompok usia terisi sepenuhnya.
Perhatian:
- Yang ditulis dalam kolom bulan lahir, cukup nama bulan dan tahunnya saja.
- Bulan-bulan selanjutnya tidak perlu dilengkapi dengan tahun kecuali bulan Januari.
Cara membubuhkan bulan lahir balita yang hanya diketahui umurya, contoh: Ibu si Selma datang membawa anaknya untuk pertama kali ditimbang pada bulan Oktober 1988, ketika ditanya kapan si Selma lahir? Ibu hanya menjawab si Selma berumur 6 bulan.
Langkah I:
Carilah angka 6 pada kolom bulan. Bubuhkan nama bulan dan tahun si Selma untuk pertama kali pada kolom nomor 6.
Langkah
II:
Kemudian isilah semua kolom-kolom bulan selebihnya baik sebelum Oktober 1988 maupun sesudahnya.
Ingat semua kolom bulan untuk semua kelompok usia harus terisi seluruhnya.
Cara membubuhkan titik berat badan (BB) balita dalam KMS.
Contoh: Si Fifin lahir bulan Mei 1988. Berat badan lahir 3,25 kg. Ia didaftarkan untuk pertama kali pada bulan Oktober 1988 dengan BB 5 kg.
Langkah I:
Bubuhkan bulan si Fifin lahir Mei 1988 dalam kolom bulan lahir. Selanjutnya isi kolom-kolom bulan dengan bulan sesudah Mei 1988 sampai semua kelompok usia terisi.
Langkah II:
Pada garis usia di Fifin bubuhkan titik yang memotong garis berat badannya waktu lahir.
Grafik berat badan balita
Grafik berat badan balita adalah rangkaian titik-titik berat badan balita yang ditimbang secara teratur setiap bulan. Grafik berat badan balita diperoleh dengan cara menghubungkan satu titik berat badan dengan titik berat badan lainnya dari dua bulan yang berurutan.
Latihan:
Si Dedi berumur 8 bulan, ketika ia ditimbang untuk pertama kali pada bulan Agustus 1985 dengan BB 8 kg. Berat badan Dedi waktu lahir tidak diketahui. Bulan-bulan berikutnya Dedi ditimbang dan hasilnya sebagai berikut:
1. September 1985 = 8,5 kg
2. Oktober 1985 = 8,75 kg
3. Desember 1985 = 9,5 kg
4. Januari 1986 = 9,75 kg
5. Februari 1986 = 10,25 kg
6. Maret 1986= 10,5
Cara pengisian KMS:
- Pada waktu penimbangan pertama kali, supaya mengisi kolom identitas dan kolom bulan sesuai kolom yang tersedia.
- Catat semua kejadian yang dialami/diderita anak, imunisasi, kesakitan dan lain-lain.
- Hasil penimbangan pertama diberi titik pada batas garis tegak (bulan) dengan garis datar berat badan.
Cara membaca/lnterprestasi:
- Hubungkan dengan garis titik pertama (hasil penimbangan pertama) dengan titik berikutnya (hasil penimbangan berikutnya) setelah selesai penimbangan.
- Bila garis yang dibuat mengikuti salah satu wama atau pindah kewarna yang lebih tua berarti anak sehat atau berat badan naik.
- Bila garis yang dibuat menurun, tetap atau bertambah tetapi pindah kepita warna yang muda berarti anak tidak sehat dan berat tidak naik.