Proses Pendidikan
Pendidikan dalam arti formal sebenarnya adalah suatu proses penyampaian bahan/materi pendidikan oleh pendidik kepada sasaran pendidikan (anak didik) guna mencapai perubahan tingkah laku (tujuan). Karena pendidikan itu adalah suatu proses maka dengan sendirinya mempunyai masukan dan keluaran. Masukan proses pendidikan adalah sasaran pendidikan atau anak didik yang mempunyai berbagai karakteristik; sedangkan keluaran proses pendidikan adalah : tenaga atau lulusan yang mempunyai kualifikasi tertentu sesuai dengan tujuan pendidikan institusi yang bersangkutan.
Faktor-faktor Pendidikan
Sebagaimana layaknya suatu proses, maka ada faktor-faktor lain yang mempangaruhi proses tersebut. Faktor-faktor ini dapat diklasifikasikan menjadi dua macam:
- Perangkat lunak (soft ware), seperti kurikulum, metode pendidikan, kualifikasi tenaga pengajar atau pendidik, manajemen pendidikan, organisasi, dan sebagainya.
- Perangkat keras (hard ware), yaitu fasilitas fisik pendidikan, seperti gedung, ruang, alat bantu pendidikan dan perpustakaan.
Lebih jelas proses pendidikan ini dapat digambarkan sebagai berikut:
umpan balik Model Proses Pendidikan :
Komponen Pendidikan
Dari model di atas dapat diambil beberapa komponen yang sangat berpengaruh dan menentukan proses pendidikan. Komponen tersebut adalah sebagai berikut:
- Anak didik (sasaran pendidikan) sebagai masukan atau bahan mentah proses pendidikan.
- Tujuan pendidikan, yakni suatu kualifikasi keluaran yang berupa lulusan atau tenaga yang akan dihasilkan oleh proses pendidikan.
- Kurikulum, yang di dalamnya mencakup materi atau bahan pelajaran yang akan disampaikan, metode, dan alat bantu pendidikan.
- Pelaksana pendidikan (pendidik atau pengajar).
Proses pendidikan tersebut berlangsung di dalam suatu ling¬kungan pendidikan atau tempat di mana pendidikan itu berlangsung.
Lingkungan Pendidikan
Biasanya lingkungan pendidikan dibedakan menjadi tiga, yang disebut Tri Pusat Pendidihan, yaitu:
- Di dalam keluarga:
Pendidikan yang berlangsung di dalam keluarga ini disebut pendidikan informal.
- Di dalam sekolah:
Pendidikan yang diberikan di dalam sekolah ini disebut pedidikan formal.
-
- Di dalam masyarakat:
Pendidikan yang berlangsung di dalam masyarakat umum, yang biasanya bertujuan untuk melengkapi pendidikan di sekolah dan pendidikan di dalam keluarga disebut pendidikan non-formal.