Tujuan standardisasi adalah untuk mencegah kemungkinan terjadinya kesalahan penilaian dalam menggunakan dua atau lebih kelompok penduduk yang berbeda dengan menggunakan nilai umum (crude), baik
angka kematian umum maupun angka kesakitan ataupun angka lainnya.
Keadaan Yang Memerlukan Penyesuaian/Standardisasi
- Bila variabel yang diteliti (umpamanya peristiwa penyakit ataupun kematian) yang bervariasi menurut umur, jenis kelamin, ras atau faktor lainnya yang berhubungan erat dengan peristiwa tersebut.
- Bila proporsi penyebaran dari faktor tersebut di atas (umur, jenis kelamin) berbeda pada kedua kelompok penduduk yang ingin dibandingkan. i
B.
Penggunaan
- Angka umur/kasus (angka kematian umum, angka kesakitan, dan lain-lain) merupakan nilai rata-rata dari jumlah peristiwa dibagi jumlah penduduk pada waklu tertentu. Ada dua faktor yang berpengaruh:
- Penyebaran umur populasi, dan
- kemungkinan untuk terkena peristiwa menurut umur.
- Angka penyesuaian
Merupakan nilai rata-rata peristiwa yang telah disesuaikan sehingga memungkinkan membandingkannya dengan kelompok penduduk lainnya tanpa dipengaruhi oleh perbedaan penyebaran umur.
- Penyesuaian langsung (direct adjustment) angka peristiwa umur khusus penduduk yang diamati digunakan terhadap umurnya dengan baik.
- Penyesuaian tidak langsung (indirect adjustment). Digunakan rasio kematian yang standardisasi (SMR) yakni jumlah kematian yang diamati pada populasi yang diamati bagi jumlah kematian yang diharapkan pada populasi tersebut. Dalam hal ini angka peristiwa (kematian) umur khusus pada populasi standar diterapkan terhadap struktur umum/penyebaran umur populasi yang diamati. Dari sini diperoleh nilai kematian yang diharapkan pada populasi yang diamati.
Nilai rate adalah :
(Jumlah yang diamati (kematian) : Jumlah yang diharapkan (kematian) pada populasi standar) X Angka umum (kematian)
- Pada keadaan di mana tidak diperlukan penyesuaian maka sebaiknya jangan dilakukan. Karena penyesuaian hanya memberikan hasil bila ingin mengadakan perbandingan nilai umum. Sedangkan bila ingin membandingkan variabel lebih terinci, jangan dilakukan penyesuaian.