Dewasa ini dapat kita lihat perkembangan epidemiologi sebagai suatu bidang ilmu yang mempelajari keadaan dan sifat karakteristik suatu kelompok penduduk tertentu, dengan memperhatikan berbagai perubahan yang terjadi pada penduduk tersebut yang mempengaruhi derajat kesehatan dan kehidupan sosialnya. Berbagai definisi dan pengertian telah dikemukakan oleh para ahli epidemiologi yang pada dasamya memiliki persamaan pengertian yakni epidemiologi adalah suatu ilmu yang mempelajari, menganalisis, serta berusaha memecahkan berbagai masalah kesehatan maupun masalah yang erat hubungannya dengan kesehatan pada suatu kelompok penduduk tertentu.
Pengertian Epidemiologi
Epidemiologi merupakan suatu cabang ilmu kesehatan untuk menganalisis sifat dan penyebaran berbagai masalah kesehatan dalam suatu penduduk tertentu serta mempelajari sebab timbulnya masalah serta gangguan kesehatan tersebut untuk tujuan pencegahan maupun penanggulangannya. Epidemiologi merupakan filosofi dasar disiplin ilmu-ilmu kesehatan termasuk kedokteran, yakni suatu proses logis untuk menganalisis serta memahami hubungan interaksi antara proses fisik, biologis, dan fenomena sosial yang berhubungan erat dengan derajat kesehatan, kejadian penyakit maupun gangguan kesehatan lainnya. Dalam hal ini sifat dasar epidemiologi lebih mengarahkan diri pada kelompok penduduk maupun masyarakat tertentu dan menilai peristiwa dalam masyarakat secara kuantitatif (menggunakan nilai rate, rasio, proporsi dan semacamnya).
Metode epidemiologi merupakan cara pendekatan ilmiah dalam mencari faktor penyebab serta hubungan sebab akibat terjadinya peristiwa tertentu pada suatu kelompok penduduk tertentu. Dalam hal ini istilah penduduk dapat berarti sekelompok objek tertentu, baik yang bersifat organisme hidup seperti manusia, binatang dan tumbuhan, maupun yang bersifat benda/material hasil produk industri serta benda lainnya. Dengan demikian tidaklah mengherankan bila metode epidemiologi tidak terbatas pada bidang kesehatan saja tetapi juga pada bidang lainnya termasuk bidang manajemen. Oleh sebab itu dalam penggunaannya, epidemiologi sangat erat hubungannya dengan berbagai disiplin ilmu di luar kesehatan, baik disiplin ilmu eksakta maupun ilmu sosial.
Metode epidemiologi yang berkembang dari masa lampau dengan pengamatan dan analisis masalah kesehatan pada penduduk tertentu telah mengembangkan suatu konsep yang dikenal dengan "epidemiologi deskriptif.” Bentuk ini mencoba mengembangkan berbagai nilai-nilai atau variabel yang dapat diukur berdasarkan kejadian-kejadian yang ada dalam masyarakat dengan berbagai ukuran-ukuran standar yang telah disepakati, seperti insidensi, prevalensi serta nilai rate dan rasio. Dalam penerapannya, maka berbagai ketentuan telah dilakukan untuk dapat membandingkan keadaan suatu penduduk dengan penduduk Lainnya, atau keadaan satu penduduk tertentu dari waktu ke waktu.
Ruang Lingkup Epidemiologi
Dari pengertian epidemiologi dan metode epidemiologi, maka bentuk kegiatan epidemiologi meliputi berbagai aspek kehidupan masyarakat, baik yang berhubungan dengan bidang kesehatan maupun di luar Didang Kesenatan. Berbagai bentuk dan jenis kegiatan dalam epidemiologi saling berhubungan satu dengan lainnya sehingga tidak jarang dijumpai bentuk kegiatan yang tumpang tindih. Bentuk kegiatan epidemiologi dasar yang paling sering digunakan adalah bentuk epidemiologi deskriptif yakni bentuk kegiatan epidemiologi yang memberikan gambaran atau keterangan tentang keadaan serta sifat penyebaran status kesehatan dan gangguan kesehatan maupun penyakit pada suatu kelompok penduduk tertentu (terutama menurut sifat karakteristik orang, waktu, dan tempat).
Bentuk kegiatan epidemiologi yang erat hubungannya dengan deskriptif epidemiologi adalah dalam menilai derajat kesehatan dan besar kecilnya masalah kesehatan yang ada dalam suatu masyarakat tertentu. Bentuk kegiatan ini erat hubungannya dengan penyusunan perencanaan kesehatan masyarakat serta penilaian hasil kegiatan usaha pelayanan kesehatan pada penduduk tertentu.
Perkembangan bidang penelitian epidemiologi menunjukkan suatu konsep penelitian yang memiliki sasaran utamanya adalah kelompok penduduk tertentu. Walaupun pada dasarnya bentuk penelitian ini juga mengarah kepada berhagai penyakit dan gangguan kesehatan pada umumnya tetapi memiliki perbedaan yang sangat mendasar dengan penelitian klinik. Pada penelitian klinik, sifat penyakit dianalisis pada individu sebagai satu kesatuan unit tersendiri, walaupun penelitian tersebut melibatkan kelompok penderita tertentu dalam masyarakat, sedangkan pada penelitian epidemiologi suatu kelompok penduduk atau masyarakat, tertentu merupakan satu kesatuan unit yang tidak terpisahkan walaupun data diperoleh dari tiap individu dalam kelompok tersebut.
Dewasa ini penelitian epidemiologi pada dasarnya dapat dibagi dalam dua bentuk dasar yakni penelitian observasi atau pengamatan terhadap kejadian alami dalam masyarakat untuk mencari hubungan sebab akibat terjadinya gangguan keadaan normal dalam masyarakat tersebut, serta penelitian eksperimental yang merupakan penelitian yang didasarkan pada perlakuan tertentu terhadap obyek untuk dapat memperoleh jawaban tentang pengaruh perlakuan tersebut terhadap obyek yang diteliti. Dalam hal ini, populasi sasaran ditentukan secara cermat serta setiap perubahan yang timbul merupakan akibat dari perlakuan khusus oleh pihak peneliti.
Analisis dan interpretasi hasil penelitian epidemiologi juga semakin berkembang dengan berkembangnya ilmu matematika serta ilmu statistik. Sebagaimana telah dijelaskan bahwa dalam perkembangan epidemiologi, bidang statistik dan matematika mempunyai peranan yang cukup penting. Perubahan konsep penyebab dalam masyarakat, sangat erat hubungannya dengan kemajuan serta penggunaan kaidah matematika maupun statistik dalam analisis hubungan sebab akibat. Dewasa ini rencana penelitian dan analisis hasil penelitian dengan kaidah matematika dan statistik merupakan satu keharusan untuk mencegah terjadinya bias/penyimpangan maupun error/kesalahan dan untuk lebih mempertajam hasil penelitian.
Dalam perkembangan selanjutnya maka prinsip epidemiologi yang meliputi epidemiologi deskriptif maupun penelitian epidemiologi dikembangkan lebih luas sebagai suatu sistem pendekatan di dalam berbagai bidang kehidupan kemasyarakatan.
Adapun ruang lingkup epidemiologi seperti disebutkan di atas termasuk berbagai masalah yang timbul dalam masyarakat, baik yang berhubungan erat dengan bidang kesehatan maupun dengan berbagai bidang kehidupan sosial, telah mendorong perkembangan epidemiologi dalam berbagai bidang.